NalarSulut—Dalam semarak Gebyar PAUD Bolmong 2025, Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Yusra Alhabsyi, menyampaikan pesan mendalam yang menggugah kesadaran akan pentingnya mengangkat profesi petani sebagai cita-cita mulia sejak dini.
Acara yang dipusatkan di depan Kantor Dinas Pendidikan Bolmong pada Rabu, 30 April 2025 ini menampilkan keceriaan anak-anak PAUD yang berparade mengenakan beragam kostum profesi seperti polisi, TNI, ASN, hingga bupati.
Namun di balik semarak itu, Bupati Yusra mengajak semua pihak untuk mulai membentuk paradigma baru dalam menanamkan cita-cita kepada generasi muda.
“Jangan hanya profesi menengah ke atas yang ditampilkan. Kita harus mulai mengenalkan bahwa menjadi petani dan nelayan sukses juga adalah cita-cita yang membanggakan,” ucapnya di hadapan para guru dan orang tua.
Menurutnya, sebagai daerah agraris, mayoritas masyarakat Bolmong hidup dari sektor pertanian. Untuk itu, anak-anak harus dikenalkan sejak dini bahwa pertanian bukan hanya sekadar pekerjaan, tapi juga fondasi kehidupan.
“Daerah kita mayoritas petani. Jangan pernah malu anak-anak disuruh belajar pertanian. Justru dari situ lahir ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi,” tambahnya.
Ia menekankan pentingnya membentuk karakter dan ideologi anak-anak sesuai dengan realitas sosial di sekitarnya, agar tumbuh menjadi generasi yang mencintai tanah air, menghargai jerih payah petani, dan punya semangat membangun dari desa.
Yusra juga mengusulkan agar tahun depan dalam karnaval PAUD, lebih banyak profesi akar rumput seperti petani dan nelayan turut ditampilkan, sebagai bagian dari pendidikan karakter berbasis lokal. (*)