NalarSulut—Memasuki usia ke-71, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus berbenah untuk menjadi daerah yang lebih baik.
Namun, di tengah capaian positif yang telah diraih, Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi menegaskan bahwa masih ada tiga tantangan yang harus dihadapi demi mewujudkan Bolmong yang lebih maju dan sejahtera (Juara).
“Tantangan ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua. Kita harus tetap berjuang dan berinovasi agar Bolmong bisa lebih maju, berkembang, dan sejahtera,” ujar Yusra dalam peringatan HUT ke-71 Bolmong yang digelar di halaman Kantor Bupati, Senin 24 Maret 2025.
Tantangan Pertama: Pertumbuhan Ekonomi, Kemiskinan, dan Lapangan Kerja
Tantangan utama yang masih dihadapi Bolmong adalah bagaimana mempercepat pertumbuhan ekonomi, menekan angka kemiskinan, dan menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
Tantangan Kedua: Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Transparan
Tantangan berikutnya adalah mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, serta transparan dan akuntabel. Yusra menekankan pentingnya mempertahankan opini terbaik atas pengelolaan keuangan daerah, sekaligus memastikan bahwa setiap rupiah yang digunakan benar-benar berdampak bagi masyarakat.
Tantangan Ketiga: Sinergitas Pemerintah dan Masyarakat
Tantangan ketiga adalah meningkatkan sinergitas antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat, provinsi, serta pemerintah desa dan kelurahan. Selain itu, kolaborasi dengan pelaku usaha dan masyarakat luas juga menjadi faktor penting dalam mendorong percepatan pembangunan.
“Kita harus memperkuat koordinasi dan komunikasi lintas sektor. Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan masyarakat dan dunia usaha,” jelas Yusra.
Tetap Optimis di Tengah Tantangan
Momentum peringatan HUT Bolmong kali ini mengusung tema “Bersama Mewujudkan Bolaang Mongondow Maju dan Sejahtera (Juara)”. Tema ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerja bersama dalam mengoptimalkan seluruh potensi yang ada demi kemajuan daerah.
Dalam pidatonya, Bupati menyoroti tiga poin penting yang harus menjadi perhatian bersama:
1. Evaluasi dan refleksi atas apa yang telah dilakukan selama ini dalam membangun Bolmong.
2. Kejelian membaca tantangan ke depan agar dapat merancang kebijakan yang tepat untuk kemajuan daerah.
3. Meneguhkan komitmen bersama dalam memberikan karya dan prestasi terbaik bagi Bolmong.
Meskipun tantangan besar masih dihadapi, Yusra tetap optimis bahwa dengan semangat kebersamaan, Bolmong bisa terus melaju ke arah yang lebih baik.
“Saatnya kita bersatu dan bergerak maju untuk Bolmong yang lebih baik,” tegas pasangan Dony Lumenta itu.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“Saya yakin, dengan komitmen dan kerja sama semua pihak, Bolmong akan terus berkembang dan menjadi daerah yang lebih maju serta berdaya saing,” kuncinya.
Peringatan HUT ke-71 Bolmong ini menjadi momentum refleksi bagi pemerintah dan masyarakat untuk terus berbenah, menghadapi tantangan dengan solusi nyata, serta memperkuat semangat juang menuju Bolmong yang lebih JUARA. (*)
