NalarSulut—Kecelakaan lalu lintas tragis kembali terjadi di Kota Kotamobagu. Seorang pelajar berusia 16 tahun, Muh. Nuraiman Mondo, meninggal dunia setelah terlibat tabrakan antara sepeda motor dan bentor (becak motor), Senin (14/7/2025) sekitar pukul 11.30 WITA, di Jalan Veteran, Kelurahan Motoboi Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan.
Korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha MX King tanpa Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) itu bertabrakan dengan bentor Honda Blade bernomor polisi DB 2420 QK yang dikemudikan oleh pria berinisial SH (50), warga Desa Poyowa Kecil.
Akibat benturan keras, Muh. Nuraiman Mondo, pelajar asal Desa Poyowa Besar I, mengalami luka parah dan sempat dilarikan ke RSUD Kotamobagu. Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia saat dalam perawatan.
Hal itu dibenarkan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Kotamobagu, AKP Bayu Damara.
“Iya benar, telah terjadi laka lantas antara bentor dan sepeda motor. Satu korban meninggal dunia,” sebutnya.
Sementara itu, penumpang bentor, berinisial Z (13), seorang pelajar asal Kelurahan Pobundayan, mengalami luka lecet di kaki serta luka di bagian telinga. Z saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD Kotamobagu dalam kondisi sadar.
SH, sebagai pengemudi bentor dilaporkan tidak mengalami luka serius dalam insiden ini.
Pihak kepolisian telah menangani kejadian ini dan mencatat kerugian material akibat kecelakaan diperkirakan mencapai Rp 5 juta.
Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden lalu lintas di wilayah Kotamobagu yang melibatkan pengendara usia muda. Aparat mengimbau masyarakat, khususnya para orang tua, untuk lebih memperhatikan keselamatan anak-anak dalam berkendara serta pentingnya kepemilikan surat dan kelengkapan kendaraan. (*)