NalarSulut—Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) periode 2024-2030, Yusra Alhabsyi dan Dony Lumenta, secara resmi memulai tugas mereka dengan prosesi penjemputan adat yang penuh makna.
Acara ini berlangsung di Rumah Jabatan Bupati Bolmong, Rabu (5/3/2025), sebagai simbol penyambutan pemimpin baru oleh masyarakat.
Saat memasuki gerbang rumah dinas, Yusra dan Dony disambut dengan Tari Tuitan, tarian khas Bolaang Mongondow yang secara tradisional dilakukan untuk menyambut pemimpin setelah kembali dari medan perang.

Prosesi ini merupakan bentuk penghormatan kepada pemimpin daerah yang baru dilantik, sekaligus menegaskan bahwa mereka kini memegang kendali pemerintahan di Bolmong.
Tak hanya penjemputan adat, acara ini juga dirangkaikan dengan pisah sambut dari Penjabat (Pj) Bupati Bolmong, dr. Jusnan Calamento Mokoginta, kepada pasangan Yusra Alhabsy dan Dony Lumenta. Dalam kesempatan itu, Yusra Alhabsy juga dianugerahi gelar Punu’, yang menandakan dirinya sebagai pemegang pucuk pimpinan tertinggi di pemerintahan Kabupaten Bolmong.
Apresiasi dari Pj Bupati Bolmong
Dalam sambutannya, dr. Jusnan Calamento Mokoginta menyampaikan rasa syukur atas peralihan kepemimpinan yang berjalan dengan baik dan lancar. Ia menegaskan bahwa masyarakat Bolmong kini memiliki pemimpin baru yang siap melanjutkan pembangunan daerah.

“Hari ini, Bolaang Mongondow dianugerahi putra terbaik untuk memimpin daerah ini. Saya, atas nama pribadi dan keluarga, mengucapkan selamat bertugas kepada Bapak Yusra Alhabsy dan Bapak Dony Lumenta. Semoga dapat menjalankan amanah ini dengan baik,” ujar dr. Jusnan.
Komitmen Yusra-Dony untuk Bolmong
Sementara itu, Bupati Yusra Alhabsy mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bolmong yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan pelantikan hingga prosesi penjemputan adat.

Ia juga memberikan apresiasi kepada dr. Jusnan Calamento Mokoginta atas pengabdiannya selama menjabat sebagai Pj Bupati Bolmong.
Lebih lanjut, Yusra menegaskan komitmennya untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan yang telah dijanjikan kepada masyarakat Bolmong.
“Kami dipilih oleh rakyat, maka sudah menjadi kewajiban kami untuk menepati janji yang telah disampaikan. Saya dan Pak Wabup mohon doa serta dukungan dari seluruh masyarakat Bolmong agar pemerintahan ini berjalan dengan baik dan membawa manfaat bagi daerah,” tegasnya.
Acara sakral ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat, antara lain Sekretaris Daerah, Pimpinan dan Anggota DPRD Bolmong, unsur Forkopimda, pimpinan dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Camat, Sangadi, serta tokoh adat dan masyarakat Bolmong.
Dengan prosesi adat yang penuh makna ini, Yusra Alhabsy dan Dony Lumenta menegaskan langkah awal kepemimpinan mereka dalam membangun Bolmong ke arah yang lebih baik. (Advetorial)