• Redaksi
  • Privacy & Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 27 September 2025
NALARSULUT.id | Kritis Mengupas, Jelas Mengabarkan
  • BERANDA
  • KOTAMOBAGU
  • BOLSEL
  • BOLMONG
  • BOLMUT
  • BOLTIM
  • SULUT
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • KOTAMOBAGU
  • BOLSEL
  • BOLMONG
  • BOLMUT
  • BOLTIM
  • SULUT
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
NALARSULUT.id | Kritis Mengupas, Jelas Mengabarkan
No Result
View All Result

Soal Dana Hibah GMIM, Clay Dondokambey Dua kali di Panggil Polda Sulut, ini Harta Kekayaannya

25 Februari 2025
A A
Soal Dana Hibah GMIM, Clay Dondokambey Dua kali di Panggil Polda Sulut, ini Harta Kekayaannya

Soal Dana Hibah GMIM, Clay Dondokambey Dua kali di Panggil Polda Sulut, ini harta kekayaannya. (Rinaldi Potabuga/nalarsulut.id)

BagikanBagikan

NalarSulut—Clay Dondokambey kembali jadi perbincangan warga Sulawesi Utara (Sulut).

Pasalnya, dari informasi yang dirangkum media ini pada Senin 24 Februari 2025 kemarin.

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sulut itu, di panggil penyidik Tindak pidana korupsi (Tipikor) Polda Sulut.

Hal itu diduga berkaitan dengan dana hibah pada Gereja Masehi Injil di Minahasa (GMIM), yang saat ini lagi di dalami oleh Polda Sulut.

Diketahui, panggilan ini yang kedua kalinya. Pertama, itu kala Clay Dondokambey menjabat sebagai PJ. Walikota Manado, pada bulan Oktober 2024 lalu.

Lantas, bagaimana dengan harta kekayaan Clay Dondokambey?. Sebagai pejabat publik dirinya akan melaporkan harta kekayaan pada LHKPN KPK.

Disadur dari laman resmi LHKPN pemilik nama lengkap Clay June Hendrik Dondokambey melaporkan harta kekayaan pada 31 Desember 2023.

Dalam dokumen tersebut tercatat Clay Dondokambey memiliki total harta kekayaan mencapai Rp. 1.650.235.560.

Dari total tersebut terbagi atas dua bidak tanah dan bangunan Rp.1.592.500.000:

1. Tanah dan Bangunan Seluas 1540 m2/750 m2 di KAB / KOTA MINAHASA UTARA, Rp. 154.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 393 m2/72 m2 di KAB / KOTA KOTA MANADO , HASIL SENDIRI Rp. 1.438.500.000.

Masih dalam laporan LHKPN tersebut, Clay Dondokambey juga memiliki mobil, Ford Sedan Tahun 2006, hasil sendiri Rp. 40.000.000.

Kaban Keuangan Provinsi Sulut itu, tidak memiliki surat berharga. Sedangkan kas dan setara kas Rp. 297.735.560.

Harta bergerak lainnya Rp. 290.000.000. Clay juga memiliki hutang Rp. 570.000.000. (*)

Komentar Facebook
Previous Post

JRBM Bakal Eksploitasi di Bolsel: Peluang Tingkatkan Kualitas Manusia atau Ancaman Kesenjangan?

Next Post

APBD Bolmong 2025 Dirampingkan, Perjalanan Dinas Kena Gunting, ini Alasannya

Next Post
APBD Bolmong 2025 Dirampingkan, Perjalanan Dinas Kena Gunting, ini Alasannya

APBD Bolmong 2025 Dirampingkan, Perjalanan Dinas Kena Gunting, ini Alasannya

Kawal Aspirasi Bolsel, Arifin-Zulkarnain Gedor Pintu Senayan, Yasti langsung Eksekusi

Kawal Aspirasi Bolsel, Arifin-Zulkarnain Gedor Pintu Senayan, Yasti langsung Eksekusi

22 September 2025
Pendidikan Kader PKB di Bolmong: Yusra Serukan Semangat Juang, Amri Tekankan Militansi Kader

Pendidikan Kader PKB di Bolmong: Yusra Serukan Semangat Juang, Amri Tekankan Militansi Kader

21 September 2025
Langkah Kecil, Dampak Besar: PIKO’S Jadikan Jumat Berkah Ajang Peduli Lingkungan

Langkah Kecil, Dampak Besar: PIKO’S Jadikan Jumat Berkah Ajang Peduli Lingkungan

20 September 2025
Puluhan Pejabat Bolmong Dirotasi, Yusra–Dony Tegaskan: ASN Segar Bertahan, Lalai Tergeser

Puluhan Pejabat Bolmong Dirotasi, Yusra–Dony Tegaskan: ASN Segar Bertahan, Lalai Tergeser

19 September 2025
Iskandar–Deddy fokus cerdaskan generasi: Rp1,9 Miliar dikucurkan untuk 588 Mahasiswa Bolsel

Iskandar–Deddy fokus cerdaskan generasi: Rp1,9 Miliar dikucurkan untuk 588 Mahasiswa Bolsel

18 September 2025
  • Redaksi
  • Privacy & Policy
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
© 2024 NALARSULUT.id

Developed by Pratama Connection

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • KOTAMOBAGU
  • BOLSEL
  • BOLMONG
  • BOLMUT
  • BOLTIM
  • SULUT
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL

Developed by Pratama Connection